JAKARTA, Pajaknow.id– Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menggelar serah-terima jabatan menteri keuangan dari Sri Mulyani Indrawati kepada Purbaya Yudhi Sadewa yang akan menjabat periode 2024–2029.
Dalam sambutannya, Sri Mulyani menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan kepadanya untuk mengabdi kepada negara. Ia juga memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran Kemenkeu yang mendukung kinerjanya selama hampir 15 tahun.
“Saya berterima kasih kepada seluruh jajaran Kementerian Keuangan yang selalu membantu dengan penuh dedikasi dan sepenuh hati,” ujar Sri Mulyani, Selasa (9/9/2025).
Menurutnya, menjadi Menkeu bukanlah tugas mudah. Tantangan semakin kompleks seiring perubahan teknologi digital, dinamika geopolitik global, dan tantangan struktural perekonomian. Ia menegaskan bahwa kolaborasi bersama jajaran Kemenkeu, kementerian/lembaga, dunia usaha, akademisi, dan media massa sangat penting untuk menjaga stabilitas fiskal.
Baca Juga: Pajak Minimum Global: Insentif Pajak RI Terancam?
“Tidak ada gading yang tidak retak. Saya menyadari ada kekurangan dan khilaf selama mengemban amanah ini, dan untuk itu saya mohon maaf,” tambahnya.
Kepada Purbaya Yudhi Sadewa yang kini menjadi Menteri Keuangan, Sri Mulyani menitipkan pesan agar tetap menjaga keuangan negara dan memimpin puluhan ribu pegawai Kemenkeu dengan amanah, profesional, dan berintegritas.
“Selamat kepada Pak Purbaya. Semoga sukses mengemban tanggung jawab besar menjaga keuangan negara sekaligus mendukung Presiden Prabowo Subianto,” ucapnya.
Baca Juga: Wajib Pajak Omzet Tertentu Bisa Beralih ke Tarif PPh Umum
Di akhir pidatonya, Sri Mulyani memberikan pesan khusus kepada seluruh pegawai Kemenkeu untuk terus mencintai Indonesia melalui dedikasi dalam menjaga keuangan negara.
“Saya pamit undur diri. Mulai hari ini saya kembali sebagai warga negara biasa. Jangan pernah lelah mencintai Indonesia,” tutup Sri Mulyani.